coba_dulu

silahkan_menikmati_blog_ini

22 Desember, 2010

Karena Peristiwa Kecil

Diposting oleh Annaas Pamungkas
Tulisan Bahasa Indonesia


Di pagi hari nan cerah, sebuah keluarga yang sedang menikmati sarapan pagi sebelum berangkat menuju aktivitas masing-masing, ayah pergi ke kantor, kakak yang duduk di bangku SMA tingkat dua (2) pergi ke sekolah, adik yang duduk di bangku sd tingkat tiga (3) pergi ke sekolah dan ibu sebagai ibu rumah tangga mempersiapkan segala kebutuhan di dalam rumah. Ayah selalu lebih dahulu berangkat setelah sarapan bersama menuju kantornya. Adik biasa menunggu jemputan sekolah yang setiap hari senin hingga sabtu datang sekitar pukul 06.30 pagi. Kakak menggunakan sepeda motor setiap harinya menuju sekolahan. Saat ayah telah berangkat dan hanya berdua di meja makan, adik tidak sengaja menumpahkan air minum ke celana kakak. Kakak yang tidak suka dengan peristiwa tersebut memarahi adik. Adik sudah meminta maaf namun, kakak masih memarahinya. Kemudian ia menangis dan ketika jemputan datang tidak di perhatikan sehingga ia tidak dapat ikut jemputan menuju sekolahnya. Pukul 06.40 adik berhenti menangis dan menginginkan berangkat ke sekolah. Akhirnya ibu menyuruh kakak untuk mengantarkan adik ke sekolahnya. Kakak dan adik berangkat menggunakan sepeda motor, kakak harus mengantarkan adik terlebih dahulu sebelum menuju ke sekolahannya. Setelah ia mengantarkan  adik, dengan segera ia menuju tujuannya. Tidak diduga, ternyata pintu sekolah telah ditutup dan ia tidak dapat mengikuti pelajaran karena terlambat ke sekolah. Kemudian ia berkata dalam hatinya, “Seandainya saja tadi saya memaafkan adik dan tidak memarahinya hingga ia menangis, mungkin saya tidak akan terlambat” 

Tidak ada komentar: