Sejarah Skala Richter Sebagai Pengukuran Kekuatan Gempa

Di posting oleh Annaas Pamungkas

           Charles Richter (26 April 1900 - 30 September 1985) merupakan ilmuwan seismologi yang berasal dari negara Amerika Serikat dan lahir di Hamilton, Ohio, Amerika Serikat. Charles Richter bekerja pada Institut Carniege, kemudian dia berhasil menyelesaikan gelar doktornya di Institut Kalifornia pada tahun 1928. Charles Richter diterima di Institut Teknologi Kalifornia dimana ia mendapatkan gelar doktornya. Kemudian dia diangkat menjadi profesor pada bidang seismologi(Ilmu yang mempelajari mengenai gempa) pada tahun 1952.

            De Rossi sekitar tahun 188o-an dan Giuseppe Mercalli pada tahun 1902 terlebih dahulu sudah memperkenalkan skala untuk mengukur kekuatan gempa,  De Rossi dan Giuseppe Mercalli menggunakan skala kualitatif yang berdasarkan pada tingkat kerusakan bangunan setelah terjadinya gempa bumi. Namun hal tersebut hanya dapat diterapkan di tempat yang terdapat bangunan dan sangat bergantung terhadap jenis material pembuat bangunannya.

            Sementara Charles Richter bersama rekan-rekannya sesama ilmuwan berhasil menemukan alat untuk mengukur kekuatan gempa yang berdasarkan pada tingkat energi yang dilepaskan dari pusat gempa. Charles Richter mengembangkan skala untuk mengukur kekuatan gempa bumi pada tahun 1935 yang dikenal dengan skala Richter. Dia membagi tingkat kekuatan gempa dari ukuran satu hingga sembilan. Sebagai salah satu bentuk penghargaan atas penemuannya, maka skala Richter dijadikan sebagai satuan untuk mengukur kekuatan gempa.  

Charles Richter

            Salah satu buku Charles Richter yang cukup terkenal di bidang seismologi(Ilmu yang mempelajari mengenai gempa) berjudul Seismicity of the Earth yang ditulis pada tahun 1954 bersama koleganya yaitu Beno Gutenberg (4 Juni 1889 - 25 Januari 1960) yang juga merupakan seorang ahli di bidang seismologi.       

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Charles_Richter